8 Masters of the Primacy of Matter Tradition in the West

The above line from Merleau-Ponty’s book Phenomenology of Perception is a great starting point for the Primacy of Matter Tradition. It touches on the importance of the body and appearances in…

Smartphone

独家优惠奖金 100% 高达 1 BTC + 180 免费旋转




studio

Sesampainya Bariza di studio Jazriel, ia langsung masuk dan menaiki tangga untuk ke-lantai 2. Begitu kagetnya Bariza saat melihat kakak kelasnya sudah berdiri menunggu dia dengan membawa 2 kantong berisi makanan-makanan ringan untuk dicemili mereka saat latihan nanti.

“hai za, sini langsung masuk aja.”

“eh? iya kak.” mereka berdua pun memasuki ruangan kedap suara yang biasanya Jazriel pakai untuk latihan vokal dan alat musiknya, ruangan itu penuh dengan gitar dan alat musik milik Jazriel sampai-sampai Bariza hampir tertendang salah satunya.

“mau pake yang mana za? pilih aja. kalo udah duduk sebelah kakak sini."

Bariza mengangguk pelan. ia langsung mengambil salah satu gitar milik Jazriel dan duduk disebelah Jazriel. “kalo kamu laper ambil aja snack di kantong tadi ya za.”

“iya kak, siap siapp.” balas Bariza.

skip latihan.

“kak, udah selesai latihannya, gitarnya taro di tempat tadi ya?” Bariza bertanya.

“iya za, taro aja disana.” balas Jazriel.

“hufftt.. cape juga ya kak, kakak ngga cape seharian di studio?”

“cape sih cape ya za, cuma mau gimana lagi haha."

“by the way, kalo mau guling selonjorin kaki aja, kepala kamu dipaha aku." ucap Jazriel.

“gapapa nih kak? aku selonjorin ya.” Bariza langsung melepas sepatunya dan menggulingkan badannya di sofa panjang tersebut.

“oh iya kak, kakak masih single tah?”

“iya, kenapa emangnya za?”

“masa sih gaada yang mau sama kakak?”

“ya.. nyatanya gini za, mau gimana lagi?”

“padahal kakak pinter nyanyi, pinter main alat musik, ganteng juga, gamungkin gaada yang naksir sama kakak.”

Ntah kenapa, Jazriel sedikit salting mendengar itu, ia biasa dipuji seperti itu oleh teman-temannya, tetapi mengapa kali ini Bariza yang memuji ia terlihat salting sampai sampai Bariza tahu kalau Jazriel lagi salting.

“wuuu senyum senyum, salting yaa??” ucap Bariza dengan sedikit meledek kakak kelasnya itu.

“apasih za ih diem deh.”

“kak riel gantenggg.” Bariza tetap menggoda kakak kelasnya itu.

“za, kamu milih diem atau snacknya aku makan semua?”

“IH IYA IYA NIH AKU DIEM ISH" decak Bariza kesal lalu bangun dari gulingnya.

“kok bangun?”

“mau makan snacknya.”

“sini kakak ambilin.” Jazriel berdiri untuk mengambil kantong berisi snack tadi, ia taruh di tengah-tengah sofa dan membiarkan Bariza mengambil snack yang ia inginkan.

Bariza langsung mengambil 2 snack kesukaan dia, “kak riel, boleh minta tolong bukain ngga?”

“sini za.” Jazriel mengambil snack di tangan Bariza lalu membukanya untuk Bariza. waduh, lucu banget ga sih?

tak lupa dengan Jazriel yang ikutan mengambil snack di dalam kantong itu lalu menikmatinya bersama Bariza. di tengah-tengah mereka menikmati snack tersebut..

“za, kamu sendiri kenapa belum punya pacar?”

Bariza terdiam sejenak.

“a-anu kak, aku sebenernya lagi suka sama orang, cuman takut confessnya, takut dia gasuka sama aku.”

“anak mana emangnya?”

“kakel aku kak.”

“siapa namanya za? siapa tau kakak bisa deketin kamu sama dia.”

Bariza tidak ingin menjawab, karena orang yang ia taksir sudah ada di depan mata dia, iya, Jazriel. Bariza naksir Jazriel sejak kelas 10 (sekarang 11), namun, Bariza tidak berani confess dengan alasan “takut kak riel gasuka sama aku".

“hey? kok diem aja?” tanya Jazriel.

“gapapa kak, lagian juga ga terlalu penting toh pacaran, jadi aku bodo amat aja hehe.”

“tapi aku kepo za.”

“nanti kakak bakal tau sendiri kok, yuk makan aja tuh snacknya, kalo gamau aku nih yang ambil!”

“dihh, ini punya kakak yaa wlee"

“ISH AKU AMBIL BENERAN NI!”

Add a comment

Related posts:

Soft Skills

Soft Skills are important because they show employers the main qualities that will make someone stand out from other people. It lets the interviewer know a little bit more about who the person is and…

Balance your Chakras with a Simple Mantra Meditation

Chakras are seven vortexes of energies thru which are our body receive information from the Earth, Stars and Cosmos. Those portals are energies are also where we stock blockages, fear, or any…

My Journey Off Coffee

In my article Halloween Treat — My Last Cup Of Coffee Dr. Preeti Singh encouraged me to report out on “how successful you were in leaving the coffee”. It has been a week since I had any coffee. The…